Sat, 9 December 2023

Delman Jadi Transportasi Alternatif Saat Banjir

Reporter: Reival Akbar | Redaktur: Riska Yunisyah Imilda | Dibaca 111 kali

Wed, 15 November 2017
Sejumlah warga melintasi kawasan banjir menggunakan delman di Jalan Anggadireja Baleendah, Kabupaten Bandung, Selasa (14/11/2017). Delman merupakan kendaaran alternatif banjir ketika jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan umum lainnya. (Reival Akbar/Jurnalposmedia)
Sejumlah warga melintasi kawasan banjir menggunakan delman di Jalan Anggadireja Baleendah, Kabupaten Bandung, Selasa (14/11/2017). Delman merupakan kendaaran alternatif banjir ketika jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan umum lainnya. (Reival Akbar/Jurnalposmedia)

JURNALPOSMEDIA.COM— Banjir kembali terjadi di tiga kecamatan didaerah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (14/11/2017). Hal ini menyebabkan terganggunya arus lalu lintas, terutama di Jalan Anggadireja, ketinggian banjir mencapai 30-50 sentimeter. Sehingga, warga sekitar yang ingin berpergian harus memanfaatkan kendaraan tradisional berupa delman sebagai alat alternatif untuk beraktifitas.

Selain menggenangi jalan raya, banjir juga mengaakibatkan sebanyak 3827 rumah yang terdiri dari 1668 rumah di Kecamatan Baleendah, 2089 rumah di kecamatan Dayeuhkolot dan 50 rumah di kecamatan Bojongsoang terendam banjir.

Namun banjir kali ini, mendatangkan peluang tersendiri bagi pemilik delman di Kabupaten Bandung untuk meraih keuntungan. Dengan kapasistas yang terbilang seadannya dan memanfaatkan tenaga dari kuda, tetapi delman mampu mambawa beban berat seperti,  manusia, motor dan barang lainnya.

Salah seorang kusir delman, Rendi  mengaku penghasilannya meningkat pesat saat banjir hingga sepuluh kali lipat, dikarenakan banyak warga yang memakai jasa delman.“Biasanya saya hanya menghasilkan 70-100 ribu perhari, namun sekarang bisa mencapai 600-700 ribu,” ujarnya saat dijumpai Jurnalposmedia.

Seperti salah satu penumpang  delman Iis, mengatakan delman sangat bermanfaat di musim banjir ini terlebih karena dapat melewati banjir di jalan raya. “Iyaa meskipun banjir, aktivitas saya sebagai ibu rumah tangga harus tetap pergi ke pasar, kalau tidak ada delman bisa jadi kacau semuanya.” tutupnya.

 

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments