JURNALPOSMEDIA.COM – Dalam upaya meningkatkankualitas jurnalisme visual di era digital, Wartawan Foto Bandung (WFB) berkolaborasi dengan mahasiswa Jurnalistik UIN Bandung menggelar kegiatan edukasi fotografi jurnalistik. Acara tersebut dilaksanakan di Student Center pada Selasa (11/12/2024).
Dengan mengangkat tema “Penggunaan Drone untuk Menunjang Kebutuhan Jurnalistik”, Kepala Suku Photo’s Speak Muhammad Zaki Fauzi (22), mengungkapkan tujuan dari diselenggarakannya workshop ini.
“Tujuan diselenggaranya workshop ini buat pembelajaran temen-temen mahasiswa, juga drone merupakan hal yang jarang ditemuin di kalangan mahasiswa, nyewa drone juga paling cuman buat acara besar aja,” ujarnya ketika diwawancarai Jurnalposmedia, Rabu (11/12/2024).
Zaki berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas jurnalisme visual.
“Semoga dengan terselenggaranya acara ini, mahasiswa khususnya bisa lebih berani, terus membuka relasi juga, ketika temen-temen membutuhkan pelatihan ataupun butuh konsultasi terkait drone, sudah bisa menjangkau orang tersebut, dan semoga temen-temen bisa lebih explore bisa lebih berani di dunia visual,” tegasnya.
Kegiatan edukasi ini mengundang Narasumber Ginanjar Arief Pratama sebagai photographer dan Certified Remote Pilot Drone, menyajikan beragam materi yang meliputi teknik pengambilan gambar, pemilihan angle, penggunaan cahaya, hingga pengeditan foto menggunakan perangkat lunak editing terbaru.
Para peserta juga diajak untuk melakukan praktik langsung di lapangan dengan objek yang beragam, mulai dari peristiwa berita hingga potret kehidupan sehari-hari, serta menerbangkan drone.
Selain materi teknis, adapun peserta dari mahasiswa juga diajak untuk berdiskusi mengenai etika dalam fotografi jurnalistik
Mahasiswa Jurusan Jurnalistik, Tika Dwi Sulistianingsih Maulasa (19) membagikan apa saja yang ia dapat setelah menghadiri Workshop WFB.
“Aku jadi jauh lebih sadar kalau penggunaan drone itu bisa melihat dunia jauh lebih luas, karena kalau melihat dari handphone hanya bisa melihat dari satu angle yang setara sama kita, ‘kan kalau dari drone karena di-shoot dari atas, jadi kita bisa lihat semuanya,” pungkasnya.
