JURNALPOSMEDIA.COM — Simpang siur tempat diselenggarakannya wisuda ke-68 UIN Bandung akibat kurangnya sosialisasi dari pihak kampus. Hal tersebut disampaikan oleh calon wisudawan dan wisudawati UIN Bandung, Rabu (12/09/2017).
Staff Humas Al-Jamiah, Muhammad Helmi Kahfi mengatakan alasan dipindahkannya tempat diselenggarakannya Wisuda ke-67 ke Kampus II UIN Bandung karena banyaknya jumlah wisudawan dan wisudawati. “Sampai saat ini tercatat sekitar 2.806 mahasiswa dari yang sebelumnya hanya 800 mahasiswa,” terang Helmi.
Lebih lanjut Helmi mengatakan tujuan diselenggarakannya Wisuda ke-68 di Kampus II yang bertempat di Gedebage sebagai ajang promosi pihak kampus. “Ajang promosi kepada khalayak bahwa UIN Bandung memiliki kampus II,” lanjut Helmi.
Salah satu calon Wisudawati Jurusan Jurnalistik, Wika Dhamayanti mengungkapkan kekecewaannya akibat simpang siur tempat diselenggarakannya wisuda. Menurutnya, hal ini disebabkan karena tidak ada sosialisasi dari pihak terkait.
“Kita cuma dikasih tau tanggal wisuda dan gladi, untuk tempat sama sekali tidak ada informasi. Kecewa aja jadi kesannya kita kaya angkatan percobaan,” ungkap Wika.
Wika berharap untuk kedepannya kampus lebih mempersiapkan segala hal terkait pelaksanaan wisuda. “Mungkin lebih dipersiapkan lagi dan lebih terbuka, kalo kaya gini kesannya kaya tertutup gitu.” tutup Wika.
