JURNALPOSMEDIA.COM – Mahasiswa semester 4 jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir UIN Bandung, Rahbar Hilman Sururi terpilih menjadi perwakilan Provinsi Banten dalam ajang nasional Duta Inspirasi Indonesia.
Rahbar mengungkapkan, baginya, menjadi perwakilan dalam ajang nasional merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri.
Lewat acara tersebut, ia dapat menambah pengalaman dan menjalin relasi yang lebih luas dengan Duta Inspirasi perwakilan daerah lainnya di Indonesia.
Perjalanannya untuk sampai di titik ini pun tidaklah mudah. Ia harus melewati serangkaian tahapan, mulai dari pemberkasan, wawancara, hingga akhirnya dinyatakan lolos mewakili provinsinya.
“Nah, dari kedua tahapan tersebut saya dapat melaluinya dan bisa menjadi perwakilan Provinsi Banten untuk Duta Inspirasi Indonesia hingga saat ini,” ujar Rahbar kepada Jurnalposmedia, Sabtu (12/3/2022)
Kendala Menjadi Duta Inspirasi Indonesia
Dalam suatu perjuangan, tentu selalu ada kendala yang menghampiri, begitu juga yang dirasakan oleh Rahbar saat menjalani tahapan seleksi, ia berbagi cerita ketika ia mengalami kendala saat mengunggah berkas pada tahap pemberkasan, saat mengikuti salah satu Progam Library dan LinkedIn (DIL).
“Pada program Library dan LinkedIn (DIL) pun selalu ada kendala dalam hal program kerja atau pun dari luar,” ungkap Rahbar.
Kegiatan Positif Pasca Pandemi dengan Berkontribusi Untuk Negeri
Waktu luang pasca pandemi membuat Rahbar bergerak menjadi produktif dan berkontribusi untuk kemajuan Indonesia dengan menginspirasi banyak orang.
“Motivasi saya mengikuti Duta Inspirasi Indonesia ini tentunya ingin keluar dari zona nyaman. Kegiatan perkuliahan kan selalu online, jadi saya ingin bisa produktif di masa pasca pandemi ini,” tuturnya.
Duduk manis dan berdiam diri bukanlah Passion-nya. Namun bergerak meski merangkak adalah seni dalam hidupnya. Rahbar memiliki prinsip ‘menantang diri untuk tetap berlari’ demi menggapai mimpi yang tersusun rapi dalam benaknya.
“Bagi saya, anak muda bukan seberapa trendy dan banyaknya pengikut yang menimbulkan sifat gengsi, tetapi seberapa besar dedikasi dan bukti yang sudah diberi. Hidup cuma sekali, jangan menua tanpa arti, tanpa karya dan inspirasi,” ucapnya.
Harapan untuk Anak Muda Saat Ini
Ia mengakhiri wawancara dengan memberikan harapan untuk anak muda saat ini untuk tidak henti menginspirasi masyarakat luas agar terciptanya kemajuan yang mendorong perubahan.
“Tentu selain itu, jadilah cahaya dalam balutan kegelapan yang kelam, jadilah inspirasi yang mampu membuat perbedaan, serta mari jangan jadi kaum yang rebahan, tapi jadilah kaum pemuda yang membawa suatu perubahan yang baik,” pungkasnya.
