JURNALPOSMEDIA.COM–Berkenaan dengan diadakannya program studi (prodi) baru Ilmu Politik di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) UIN Bandung, Dekan FISIP Sahya Anggara mengonfirmasi bahwa prodi tersebut akan dibuka pada tahun ajaran 2018/2019.
“Jurusan ini diadakan karena adanya pembaharuan dari pihak fakultas sendiri, juga ini kan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, kita rasa perlu didakannya jurusan Ilmu Politik yang memang sebelumnya belum ada,” jelas Dekan Fisip Sahya Anggara ketika ditemui Jurnalposmedia, Rabu (16/5/2018).
Proses pengajuan prodi Ilmu Politik terbilang tidak mudah. Setelah prodi tersebut diusulkan pihak fakultas dan disahkan oleh Aljami’ah, langkah selanjutnya adalah mengajukan ke Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti).
Sahya Anggara menambahkan, jalur masuk prodi Ilmu Politik hanya terdapat di Ujian Mandiri. “Karena disahkan setelah SBMPTN, otomatis tidak bisa masuk melalui jalur tersebut. Maka kita sepakat untuk memasukkannya ke jalur mandiri saja,” tambahnya.
Pengadaan prodi Ilmu Politik telah siap secara keseluruhan baik dari penyediaan kelas maupun tenaga pengajar. Untuk prospek kedepannya, Sahya mengatakan prodi Ilmu Politik mampu bersaing dengan prodi yang sudah ada. “Prospek kedepannya saya kira mampu bersaing dengan jurusan yang sudah ada seperti manajemen dan lain-lain. Tinggal tunggu saja nanti tanggal mainnya.” tutup Sahya.
