Thu, 13 November 2025

Dema UIN Bandung “Minta” Gubernur Jabar: Bebaskan Mahasiswa Ditangkap, Hingga Jamin Keamanan Jalan!

Reporter: FATHIA KAPPARINI | Redaktur: ANGGIA ANANDA SAFITRI | Dibaca 857 kali

Thu, 25 September 2025
(Sumber foto: Rafi Ikhwanudien Muhammad/Jurnalposmedia)

JURNALPOSMEDIA.COM – Dewan Mahasiswa (Dema) UIN Bandung, menyampaikan tiga aspirasi utama secara langsung kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Aspirasi tersebut meliputi pembebasan mahasiswa, beasiswa non-akademik, dan pembangunan Jembatan Penyebrangan Orang (JPO), hal itu disampaikan pada acara Stadium General di Gedung Anwar Musadad, Selasa (23/09/2025).

Point pertama yang disampaikan oleh Presiden Mahasiswa Dema-U, Hamidudin Nasir yaitu mengenai pembebasan beberapa teman mahasiswa yang masih ditahan di Markas Polda Jawa Barat pasca aksi demonstrasi beberapa minggu yang lalu.

“Saya selaku ketua Dema UIN Bandung, sangat berharap atas kebebasan kawan kami. Kami meminta Gubernur Jawa Barat menjadi ayah dan orang tua kami kembali untuk bisa menjamin kebebasan teman kami yang ditangkap,” tuturnya dihadapan Gubernur Jawa Barat, Selasa (23/09/2025).

Aspirasi kedua Hamid meminta Provinsi Jawa Barat membuat terobosan baru setelah ditutupnya beasiswa “Jabar Future Leader”. Hamid pun berharap beasiswa juga dialokasikan bukan hanya bagi mahasiswa berprestasi di bidang akademik tetapi juga di bidang non-akademik, terutama para anggota organisasi mahasiswa (Ormawa) yang aktif mengabdi kepada masyarakat.

Terakhir, Hamid menyuarakan urgensi pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Soekarno Hatta, tepatnya di daerah Kampus 2 UIN Bandung. Pembangunan ini dinilai sangat penting untuk menekan potensi risiko kecelakaan lalu lintas yang tinggi di kawasan tersebut.

“Kami memandang ada potensi risiko kecelakaan. Terlebih di lokasi tersebut ada tiga kampus, yang pertama pertama UIN Bandung, yang kedua Universitas Muhammadiyah dan Universitas Bhakti Kencana, serta ada satu madrasah ibtidaiyah yang ada dalam kampus  UIN. Kami sangat berharap dibangunnya JPO ini untuk kepentingan masyarakat di Bandung Timur,” ujarnya.

Hamid pun mengungkapkan tidak ada harapan kepada pemerintah namun ia berharap semua aspirasi yang ia sampaikan dapat di terima oleh pemerintah.

“Tidak ada harapan lain selain semua aspirasi kita diterima dan dilakukan oleh pemerintah Provinsi Jawa Barat,” tuturnya saat diwawancarai melalui WhatsApp, Rabu (24/09/2025).

Gubernur Jawa Barat memberikan tanggapan atas aspirasi yang disampaikan Hamid dengan menyatakan bahwa ia akan berdiskusi dengan Kapolda Jabar, memeriksa nama-nama yang ditahan, serta mencari tahu penyebab mereka masih ditahan.

“Nanti saya nanti habis ini nge-check ke Pak Kapolda namanya siapa. Problem-nya apa? Kalau problem-nya hanya karena merasa unjuk rasa sih sudah bisa pulang. Apakah ada problem lain? Misalnya kepemilikan senjata tajam, atau pake narkoba,” ungkapnya, Selasa (23/09/2025).

Salah satu Mahasiswi, Rianitari Latifa mendukung aspirasi Presiden Mahasiswa Dema, mencakup harapan agar Gubernur menjadi ‘sosok ayah’ bagi mahasiswa, melindungi kawan-kawan mahasiswa dalam segala pergerakan dan menjamin kebebasan berekspresi, dukungan terhadap prestasi non-akademik karena kecerdasan seseorang tidak hanya diukur dari kemampuan di dalam kelas.

Namun ia menekankan bahwa isu yang paling mendesak dari aspirasi yang di sampaikan adalah pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di kawasan Kampus 2 Jalan Soekarno-Hatta yang rawan kecelakaan.

“Sangat-sangat mendukung apa yang disampaikan oleh Dema karena itu adalah kebutuhan mendesak demi keselamatan mahasiswa dan masyarakat. Karena ditakutkan mahasiswa banyak yang menyeberang dan itu jalur termasuk jalur cepat gitu ya dimana kendaraan-kendaraan melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi,” ujarnya saat diwawancarai, Rabu (24/09/2025).

Terakhir Riani menambahkan, aspirasi yang disuarakan Dema membuktikan bahwa mahasiswa tidak hanya hadir untuk menuntut, tetapi juga mampu menawarkan solusi konstruktif untuk kemajuan daerah, khususnya di Jawa Barat.

Bagikan :
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru Suara Banyak
Inline Feedbacks
View all comments