JURNALPOSMEDIA.COM—Dalam rangka memperingati milad ke-21, Mahasiswa Pendidikan Kimia UIN Bandung mengadakan Pekan Raya Kimia (Perak). Acara milad bertemakan “Present More Talent on Chemistry Education” (PROTON) ini digelar pada 27 hingga 28 April 2019 di Aula Abjan Sulaeman, UIN Bandung. Program Studi (Prodi) Pendidikan Kimia sendiri lahir pada 21 Mei 1998.
Ketua Pelaksana Perak, Ahmad Zulfiqor menuturkan, esensi digelarnya Perak ini untuk menampilkan bakat-bakat terpendam Mahasiswa Pendidikan Kimia.
“Esensinya yaitu ingin memunculkan bakat-bakat terpendam dari Mahasiswa Pendidikan Kimia. Kita ingin memperlihatkan bahwa pendidikan kimia tidak hanya pintar dalam eksak saja, tapi juga dalam berbagai bidang,” ujar Ahmad.
Serangkaian acara Perak pun digelar oleh pihak panitia. Di antaranya lomba karya ilmiah, lomba nasyid, seminar, kabaret dan penampilan dari bintang tamu. Ahmad mengatakan, peserta lomba diutamakan untuk Mahasiswa Pendidikan Kimia UIN Bandung. Namun, ada juga yang berasal dari universitas lain.
“Dikhususkan untuk Mahasiswa Pendidikan Kimia (UIN Bandung) terlebih dahulu. Akan tetapi, karena pada final moment-nya ada lomba eksternal, jadi ada dari berbagai universitas. Ada dari Universitas Bangka Belitung, UGM dan dari Unpad,” katanya.
Digelarnya kegiatan ini juga tambah Ahmad, yaitu agar Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia lebih dikenal luas.
“Tujuan utamanya, melebarkan saya juga sih agar Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia lebih dikenal di luar sana,” tambah Ahmad.
Ia pun berharap acara yang telah rutin digelar ini, kedepannya lebih meriah lagi dan lebih banyak lomba untuk eksternal.
“Harapannya lebih baik dan lebih meriah lagi. Untuk lomba-lombanya bisa lebih mencakup (pihak) eksternal Mahasiswa Pendidikan Kimia UIN Bandung,” tutupnya.
