Tue, 25 March 2025

Menjebak Hujan

Reporter: Muhammad Salman/Kontributor | Redaktur: | Dibaca 470 kali

Mon, 21 June 2021
Sumber: Baladena.Id

Aku dikepung hujan

Mereka datangnya keroyokan

Maka, siapa bisa kabur?

Mereka berhamburan, memukuliku, bahkan bumi sekalipun

 

Teman-temanku pasti sembunyi di rumah

Karena takut demam atau masuk angin

 

Selasar toko mebel itu kosong

Aku sembunyi di sana

Bukan takut hujan

Tapi takut batuk, juga masuk angin

 

Hujannya makin tajam

Suaranya makin ramah

Warung kopi di seberang toko tutup

Aku nyalakan rokok

 

Karena hujan makin kejam

Diam-diam, aku mengadu pada matahari

Memohon ia datang

Karena aku sudah biasa disengat olehnya

 

Oh, akhirnya ia datang

Hangatnya mulai terasa

Lalu kawin dengan dinginnya

Biar lahir pelangi

 

Aku menjebak hujan

Aku lihat pelangi dan tersenyum

Pelanginya lucu

Seperti dirimu

Bagikan :
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru Suara Banyak
Inline Feedbacks
View all comments