JURNALPOSMEDIA.COM – Akhir-akhir ini media sosial dipenuhi dengan meme sekumpulan pria pengangkut peti mati yang berasal dari Ghana, Afrika. Menariknya dalam vidio yang beredar, sekelompok pria tersebut mengangkut peti mati sambil berjoget. Tak biasa memang, tapi ternyata ada makna tersendiri dari jogetan itu.
Vidio yang menunjukkan joget peti mati viral dibanyak platform media sosial. Sebenarnya vidio tersebut di muat pada tahun 2017 oleh BBC. Pallbearers Dance atau joget peti mati sendiri adalah inovasi pemakaman dari Ghana.
Jika umumnya ketika prosesi pemakaman dipenuhi haru biru dari keluarga atau sahabat, pemakaman ini justru sebaliknya. Tarian yang diiringi musik ceria dalam prosesi pemakaman ini disimbolkan sebagai penghormatan untuk dan kebahagiaan dari jenazah karena akan menuju dunia yang abadi.
Melansir dari detik.com, pengusung dari inovasi ini adalah Benjamin Aido. Kepada BBC pada 2017 lau ia mengatakan, keluarga yang berduka terkadang ingin pemakaman yang berbeda. Lalu ia membuat sebuah tarian dengan musik yang ceria. Kemudian tak disangka keluarga yang berduka meresponnya dengan baik.
“Aku memutuskan untuk menambah koreografi supaya ketika pihak keluarga datang kepada kami, kami tinggal bertanya: ‘Anda mau lebih serius atau yang berbentuk penampilan’?” kata Aidoo kepada BBC seperti yang dilansir oleh detik.
“Atau Anda mau ada koreografinya? Apapun yang mereka minta, kami akan lakukan,” tambahnya.
Salah satu penyewa pallbearers dance, Elizabeth Annan, mengatakan ia ingin mengantarkan ibunya ke perisrihatan terakhir dengan tarian.
“Orang-orang ini, ketika mereka membawa orang terkasih kalian ke tempat peristirahatan terakhir, mereka juga menari jadi aku memilih untuk memberikan tarian untuk perjalanan ibuku ke Sang Pencipta,” ungkap Elizabeth kepada BBC yang dilansir dari detik.
Berkat inovasi dari Aido ini, Pallbearers dance menjadi lapangan pekerjaan baru bagi pemuda Ghana.