JURNALPOSMEDIA.COM – Berdiri di bawah kolong Flyover Cikampek, Karawang, Musala Lukman Hakim Al-Ma’un menjadi daya tarik masyarakat yang melintas untuk menjalankan ibadah di sana.
Letaknya yang berada di jalur putar balik dan pangkalan angkutan umum jurusan Cikampek-Cilamaya. Musala Lukman Hakim Al-Ma’un dibangun dengan tujuan agar supir angkot, tukang ojek, dan masyarakat yang beraktivitas di bawah flyover dapat menjalankan ibadahnya.
Gaya arsitektur minimalis satu ruangan dan penggunaan kaca besar di pintu utama menjadi keunikan Musala Lukman Hakim Al-Ma’un. Selain itu, pohon yang ditanam di sisi kiri bangunan menambah suasana asri di tengah hiruk pikuk kolong jembatan. Musala tersebut dapat menampung 20 sampai 30 jamaah.
Salah satu pedagang kaki lima Cinta mengatakan, musala tersebut semakin berkembang dengan diadakannya pengajian dan kajian keagamaan oleh masyarakat sekitar.
“Ada acara rutinan setiap minggu seperti pengajian, dan kajian keagamaan oleh ibu-ibu perumahan di sekitar sini,” ujarnya, Rabu (2/6/2021).
Kenyamanan dan kebersihan musala pun sangat ditekankan mengingat kondisi di masa pandemi Covid-19. Salah satu jamaah Anggelina Aprilia Saputri mengatakan, dirinya nyaman beribadah di Musala Lukman Hakim Al-Ma’un.
“Musalanya sangat nyaman meskipun di tengah kebisingan, dan unik juga. Sejauh ini tidak menggangu kekhusyukan dalam beribadah,” tuturnya.
Namun, karena ukuran musala yang tidak terlalu luas, para jamaah mengeluhkan tidak adanya pemisah antara saf laki-laki dan perempuan.
“Harapannya mungkin perlu adanya sedikit perluasan dan batas pemisah antara saf ikhwan dan akhwat agar lebih nyaman juga,” pungkasnya.
