Thu, 12 September 2024

Terbengkalai Selama 6 Tahun, Bangunan di Samping Masjid Ikomah Akan Dirampungkan

Reporter: Kurniawan Sidiq | Redaktur: Ghina Tsuroya  | Dibaca 507 kali

Mon, 6 September 2021
UIN Bandung
Perampungan rumah tahsin dan tahfidz di samping Masjid Ikomah ditargetkan rampung Desember 2021. (Kurniawan Sidiq/Jurnalposmedia)

JURNALPOSMEDIA.COM – Bangunan rumah tahsin dan tahfidz yang terbengkalai selama 6 tahun di samping Masjid Ikomah UIN Bandung akan dirampungkan Desember 2021. Proses perampungan telah berjalan sejak Juli 2021.

Humas UIN Bandung, M. Helmi Kahfi mengungkap pembangunan ini merupakan lanjutan dari agenda yang dulu telah ada, “Pembangunan ini sebenarnya agenda ketika masa periode rektor alm. Deddy Ismatullah, sekitar tahun 2012 atau 2013,” ujarnya saat ditemui Jurnalposmedia, Rabu (1/9/2021). 

Mangkraknya proses pembangunan disebabkan karena kurangnya anggaran dana yang berasal dari hibah pemerintah. Hal ini diungkapkan Kepala Bagian Umum Al-Jami’ah, Ramdan Budiana saat ditemu di ruangannya,  “Kenapa dulu tidak selesai (pembangunan) karena anggaran hibah dari pemerintah hanya cukup sampai segitu. Lalu sekarang kembali dilanjutkan dengan anggaran dari pemerintah, yaitu BLU (Badan Layanan Umum),” jelasnya, Rabu (1/9/2021).

UIN Bandung
Rancangan desain rumah tahsin dan tahfidz di samping Masjid Ikomah UIN Bandung. (uinsgd.info2021/Instagram)

Ia menambahkan situasi pandemi menyebabkan pekerja proyek harus diminimalisir, sehingga tahap pembangunan semakin melambat, “Baru sekitar 10% sampai 15%. Tapi mudah-mudahan pembangunan bisa sesuai kontrak, tepat waktu dan tepat kualitas.”

Penyelesaian gedung rumah tahsin dan tahfidz ini disambut baik oleh Ketua DKM Masjid Ikomah, A. Bachrun Rifa’i. Ia berharap rancangan desain bangunan yang berkonsep modern bisa turut menambah keindahan masjid. Fakta kecil juga disampaikan Bachrun, ia menyebut para pekerja proyek tidak menggunakan air dari masjid untuk proses pembangunan, melainkan dari sumur baru.

“Semoga kelak rumah tahsin dan tahfidz ini bisa menjadi sarana untuk memakmurkan masjid. Serta dapat mencetak para hafidz Al-Quran,” tutupnya.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments