JURNALPOSMEDIA.COM– Program normalisasi atau pengerukan sungai citarum oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) sejak 2011 masih berlanjut, Sabtu (23/09/2017). Agenda tersebut merupakan program pemerintah untuk meminimalisir banjir ketika musim hujan di Kampung Cigebar, Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.
Salah seorang pekerja, Yana mengatakan banjir yang terjadi pada saat hujan terjadi karena endapan lumpur dan sampah di sungai. “Untuk meminimalisir banjir ketika hujan nanti ya dengan cara pengerukan,“ ujar Yana saat ditemui Jurnalposmedia.
Lebih lanjut Yana memaparkan endapan lumpur di sungai citarum semakin menebal karena sampah dan limbah industri. Pendapan yang semakin menebal tersebut menyebabkan permukaan tanah pemukinan semakin rendah, seperti yang terjadi di Kampung Babakan Leuwi Badung, Cienteung.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumya, pengerukan yang saat ini dilakukan tidak hanya bertujuan untuk meminimalisir banjir, melainkan di Daerah Aliran Sungai (DAS) sepanjang Kampung Cigebar dan Kampung Babakan Leuwi akan dibuat objek wisata menyerupai Teras Cikapundung, Kota Bandung.
Salah seorang warga, Eneng (48) mengaku sangat antusias mendengar rencana akan dibangun objek wisata. “Ya syukur-syukur apabila akan menjadi objek wisata apalagi seperti teras cikapundung yang bersih serta akan menjadi nilai plus juga buat warga sekitar seperti menambah lapangan pekerjaan, bisa berjualan” pungkas Eneng.