Mon, 8 July 2024

Musma-U buat Geram Perwakilan Jurusan, Ada Apa?

Reporter: Rachman Alizar | Redaktur: Annisa Azahra N | Dibaca 385 kali

Sat, 22 June 2024
Musma-U UIN Bandung 2024 (Sumber foto: Dita Mardiana)

JURNALPOSMEDIA.COM – Musyawarah Mahasiswa Universitas (Musma-U) dan Musyawarah Mahasiswa Tingkat Tinggi Universitas (Musti-U) UIN Bandung kembali digelar pada Sabtu (22/6/2024) di Aula Lecture Hall LP2M. Akan tetapi, beberapa hal pada keberlangsungan acara ini mengundang kegeraman tamu yang hadir.

Bagaimana tidak, acara yang pada awalnya akan dilaksanakan pukul 08.00 WIB mengalami keterlambatan sampai pukul 11.45 WIB. Hal ini pun mengundang banyak pertanyaan dan kekesalan dari para tamu undangan yang hadir.

Presiden Mahasiswa Ilmu Komunikasi Jurnalistik, Muhammad Raihan Dwi Aziel Aziz berasumsi keterlambatan ini dipengaruhi oleh banyaknya faktor yang terjadi pada saat Musma-u berlangsung.

“Keterlambatan ini sebenarnya terjadi karena banyak faktor. Di mana masih banyak tahap lobbying saat Musma ini sudah digelar, dan juga masih terjadi transaksi politik. Yang dikorbankan adalah keterlambatan ini. Jadi ya banyak variabel yang memang memengaruhi,” ujarnya saat diwawancarai Jurnalposmedia, Sabtu (22/6/2024).

Tak hanya itu, para tamu merasa kurangnya persiapan dari seluruh panitia dalam menyelenggarakan acara ini. Seperti pada waktu pengiriman surat undangan, yaitu pada tengah malam pukul 00.14 WIB dan juga beberapa kekurangan teknis pada pelaksanaan acara.

Ketua Himpunan Jurusan Ilmu Komunikasi Humas, Boy Fauzan Zefany menyampaikan pendapatnya mengenai pengiriman surat undangan yang dilakukan pada tengah malam.

“Kurang bagus ya, jadi mungkin para tamu undangan juga berpikiran bahwa ini acaranya bakal nggak jadi. Soalnya nggak ada informasi lebih berlanjut terkait undangan tersebut. Kalau memang dirasa acaranya akan dilaksanakan, kenapa tidak diundang pada dua hari sebelumnya. Supaya orang-orang juga mempersiapkan apa yang diperlukan untuk Musma,” tanggapnya.

Ia juga menyebutkan aturan membawa surat undangan fisik sebagai syarat masuk forum turut menimbulkan kontra karena pengumumannya yang mendadak.

“Untuk masalah undangan tengah malem itu, ada informasi juga surat undangan harus dibawa secara hard file sebagai syarat masuk ke forum. Nah, itu pun menjadi sebuah hal yang kurang enak bagi para undangan, soalnya udah mah informasinya dadakan, terus ditambah informasi syarat masuk forumnya harus ada hard file. Jadi nggak banget lah masalah undangannya keluar di tengah malem,” tambahnya.

Berbagai tanggapan tak hanya disampaikan oleh para perwakilan jurusan, namun juga oleh Kepala Sub Bagian Kemahasiswaan dan Alumni yaitu Muhammad Helmi Kahfi.

“Kalau dalam hal keterlambatan suatu acara bisa dikatakan hal biasa, tetapi komunikasi ini sudah dimulai dari semalam, saya berkomunikasi dengan KPU bahwa pelaksanaan besok itu kisaran jam 9. Dan kami setelah sampai di kampus menerima informasi bahwa pelaksanaan tuh agak ditunda. Karena, ada beberapa hal yang menjadi bahan pertimbangan salah satunya mungkin dari peserta itu sendiri yang belum lengkap,” pungkasnya.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments