JURNALPOSMEDIA.COM-Nasib buruk dialami dua orang mahasiswi UIN Bandung yang tengah berburu takjil, di kawasan depan kampus 1 UIN Bandung. Salah satu dari dua orang tersebut kehilangan handphone-nya. Lalu, rekannya mendapati tasnya telah robek tersayat diduga oleh barang tajam sejenis pisau, Selasa (7/5/2019)
Korban merupakan mahasiswi Jurusan Sejarah Peradaban Islam (SPI) yang tidak ingin disebutkan namanya. Ia mengaku handphone miliknya diambil oleh tangan jahat, saat membeli kudapan untuk berbuka puasa. Ia mengatakan, sebelum kejadian tersebut handphone miliknya sudah ia masukkan ke dalam tas namun tetap saja pelaku berhasil membawa handphone milik korban.
“Handphone-nya sudah saya masukkan ke dalam tas karena takut, tapi pada saat saya hendak pulang saya dapati handphone saya sudah hilang,” ungkapnya dengan nada lirih.
Menurut keterangan korban, ia mencurigai pelaku berjenis kelamin perempuan dan berjumlah dua orang. Ciri-cirinya menggunakan jilbab dan memakai baju yang berwarna pink. Korban juga mengaku dirinya seperti sudah diincar sejak awal.
Selain itu, rekannya merupakan salah satu mahasiswi Jurusan Bahasa Sastra Inggris, Rosmawati. Ia mengalami kejadian yang tak kalah mengejutkan, setelah mendapati handphone rekannya hilang sontak dirinya langsung mengecek tas miliknya. Lalu, ia mendapatkan tas miliknya robek diduga oleh sayatan pisau tajam.
“Waktu itu saya sedang bersama teman saya. Setelah membeli takjil terus pada saat saya tahu handphone teman saya hilang ya saya langsung lihat tas saya. Ternyata tas saya telah robek,” ungkapnya.
Namun, nasib beruntung masih berpihak padanya, ia tidak kehilangan satu barang pun. Ia juga mengaku dirinya merasa terkejut saat melihat tas miliknya robek, karena pada awalnya ia hanya fokus membantu temannya yang kehilangan handphone.
Dirinya berharap agar tidak ada lagi korban sepertinya dan juga temannya, ia juga memberikan pesan kepada semua mahasiswa UIN Bandung agar tetap berhati-hati, “Saya berharap pelaku bisa mendapatkan balasan yang setimpal,” tutupnya.