Tue, 21 January 2025

Jalur Pendakian Gunung Gede Pangrango Kembali Ditutup

Reporter: Dudan Darmawan/ Magang | Redaktur: Ghina Tsuroya | Dibaca 813 kali

Fri, 11 September 2020

JURNALPOSMEDIA.COM-  Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) kembali menutup segala aktivitas pendakian terhitung dari 10 September hingga waktu yang belum ditentukan, Kamis (10/9/2020).

Langkah ini diambil terkait aktivitas pendakian yang melebihi kuota maksimal dan dinilai abai dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di wilayah tersebut.

Sebelumnya, sempat beredar luas di media sosial para pendaki Gunung Gede Pangrango yang membludak usai dibuka. Penumpukan terjadi di beberapa jalur dan tidak mengindahkan protokol kesehatan.

Sebagai respons atas hal ini, Kepala Resort Gunung Putri, Engkus mengatakan bahwa aktivitas pendakian di TNGGP ditakutkan berdampak pada penyebaran Covid-19.  Sehingga harus ditutup kembali setelah sebelumnya sempat dibuka pada akhir Agustus lalu.

“Surat edaran soal penutupan ini juga akan kita sebar (tag) ke akun-akun media sosial pecinta alam serta komunitas-komunitas pendaki, termasuk juga ke masyarakat umum,” tutur Engkus saat dihubungi via Whatsapp, Kamis (10/9/2020).

Terkait pendaki yang sudah terlanjur memesan jadwal pendakian atau mengantongi Simaksi (surat izin masuk kawasan konservasi), pihaknya akan memberikan opsi berupa penggantian jadwal pendakian setelah nanti dibuka kembali. 

“Kita juga berharap agar para pendaki tidak memaksakan diri (mendaki) menerobos jalur ilegal,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa aktivitas pendakian akan kembali dibuka saat pihak TNGGP sudah siap untuk memastikan seluruh protokol kesehatan dapat dijalankan.

“Kami akan membuka kembali (jalur) pendakian setelah semua masalah beres. Baik itu dari kuota pendakian maupun protokol Covid-19 yang diterapkan,” jelasnya

Salah satu pendaki, Imen mengatakan penutupan jalur pendakian adalah langkah tepat sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.

“Jalur pendakian yang sekarang ini ramai, dapat berdampak pada penyebaran virus. Saya rasa penutupan jalur pendakian memang wajib dilakukan,” tutupnya.

Bagikan :
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru Suara Banyak
Inline Feedbacks
View all comments