Pagelaran “GESTUR SUNDA” Tampilkan Kekayaan Tradisi Sunda Debus Ekstrem dan Pencak Silat
Reporter: Allyssa Viri Diana Ibrahim & Husna Nurfadhilah | Redaktur: Winda Khoirunnisa | Dibaca 500 kali
Sun, 4 May 2025
Potret penampilan dari anggota Pencak Silat yang tengah melakukan atraksi dengan menggunakan mesin gergaji pada acara Gestur Sunda di Lembah Cileunyi, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/5/2025). Menyuguhkan tradisi Sunda yang berani, pagelaran Gelar Seni Budaya dan Tradisi Urang Sunda (Gestur Sunda) diramaikan oleh penampilan memukau debus ekstrem dan pencak silat, tidak hanya menghibur namun acara ini mengenalkan kembali kebudayaan Sunda yang hampir terlupakan di zaman sekarang. (Allysa Viri Diana Ibrahim/Jurnalposmedia).
Potret raut wajah seorang pemain debus dari grup Pusaka Wargi tengah ber-atraksi dengan mengiris lidahnya menggunakan bedog di Lembah Cileunyi, Desa Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/5/2025). (Allyssa Viri Diana Ibrahim/Jurnalposmedia) .Potret seseorang dengan keberanian dan ketenangan yang terpancar saat berhadapan dengan reptil pada acara Gestur Sunda, di Lembah Cileunyi, Desa Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/5/2025). (Husna Nurfadhilah/Jurnalposmedia).Potret salah satu aksi debus dengan menggunakan tangkai tanaman berduri dari komunitas debus ekstrem ada acara Gestur Sunda, di Lembah Cileunyi, Desa Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/5/2025). (Husna Nurfadhilah/Jurnalposmedia).Potret dua orang anggota cilik dari grup Satria Cakra Manglayang tengah melakukan atraksi dengan ular, di Lembah Desa Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/5/2025). (Husna Nurfadhilah/Jurnalposmedia).Potret seorang pemain pencak silat dari grup Satria Cakra Manglayang tengah unjuk kemahiran dengan lidahnya dipaku oleh salah seorang penonton di Lembah Cileunyi, Desa Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/5/2025). (Allysa Viri Diana Ibrahim/Junalposmedia).