Aksi Indonesia Gelap: BEM Nusantara Jabar dan Mahasiswa Bandung Raya Tolak RUU KUHAP Bermasalah
Reporter: Fauzan Rijalulghad Ha Anada dan Dini Oktaviani | Redaktur: Winda Khoirunnisa | Dibaca 19 kali
6 jam yang lalu
Potret aliansi BEM Nusantara sedang menyampaikan tuntutan yang telah mereka sepakati bersama di depan gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (22/11/2025). Seruan aksi indonesia gelap yang diinisiasi oleh BEM Nusantara Jawa Barat berasama mahasiswa Bandung Raya merupakan bentuk penolakan tegas terhadap Rancangan Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RUU KUHAP), yang dinilai bermasalah karena berpotensi mengancam hak-hak sipil dan memperlemah upaya pemberantasan korupsi. Mereka menyampaikan 3 tuntutan utama yaitu melakukan evaluasi dan pembahasan ulang terhadap pasal-pasal bermasalah dalam KUHAP baru, memperkuat pengawasan independen serta praperadilan, membuka ruang partisipasi publik lebih luas melibatkan akademisi dalam perbaikan iplementatif KUHAP. (Fauzan Rijalulghad Ha Anada)
Seorang masa aksi tengah menyampaikan orasinya di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (22/11/2025). (Dini Oktaviani Rahayu)Potret iringan para pendemo tengah melakukan Longmarch menuju titik kumpul di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (21/11/2025). (Fauzan Rijalulghad Ha Anada)Potret pendemo setelah membakar ban dan mulai mendekati gerbang gedung DPRD Jawa Barat di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (21/11/2025). (Fauzan Rijalulghad Ha Anada)Potret para pendemo tengah merangkul satu sama lain untuk saling menguatkan tujuan mereka di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (21/11/2025). (Fauzan Rijalulghad Ha Anada)Potret seluruh masa aksi tengah menyimak orasi dari salah seorang masa aksi di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (21/11/2025). (Dini Oktaviani Rahayu)Seorang masa aksi tengah menyampaikan orasinya di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (22/11/2025). (Dini Oktaviani Rahayu)