JURNALPOSMEDIA.COM — UIN Bandung akan berlakukan pembinaan tes Toefl dan Toafl sebagai syarat kelulusan mahasiswa angkatan tahun 2014 dan seterusnya. Program tersebut akan direalisasikan tahun 2018 mendatang, Jumat (17/03/2017). Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Dadan Suherdiana , M.Ag membenarkan adanya hal tersebut.
“Tes Bahasa Inggris dan Bahasa Arab itu sebenarnya sudah diwacanakan sejak Tahun 2012, namun UIN baru merealisasikannya untuk mahasiswa tahun 2014 ini,” jelasnya.
Pembinaan tersebut sudah tertulis dibuku panduan mahasiswa tahun 2014. Skor Toefl minimal mencapai angka 400 dan Toafl mencapai skor 200. Program tersebut diberlakukan agar UIN Bandung mencetak mahasiswa yang Islami dan berkompeten.
“Program ini akan dijalankan tanpa mengubah jadwal wisuda, sehingga wisuda akan tetap berjalan seperti biasanya, dibulan Januari, Mei dan September,” tambah Dadan.
Salah satu mahasiswa, Dhera Khafifah tidak menyetujui peraturan tersebut. Menurutnya tidak semua mahasiswa mampu berbahasa Arab. “Mahasiswa UIN belajar Bahasa Arab hanya beberapa semester saja dan tidak semua mahasiswa berasal dari pesantren, tentu program tersebut tidak akan efektif,” ungkapnya.