Sun, 24 November 2024

Simpang Siur Perkuliahan Tatap Muka, Rosihon: Belum Ada Surat Edaran Terbaru

Reporter: Irma Purnama Putri / Siti Suaidah | Redaktur: Hilma Halimah | Dibaca 264 kali

Sun, 24 April 2022
Ilustrator: M. Lucky Kurnia/Jurnalposmedia

JURNALPOSMEDIA.COM – Simpang siur dan tarik ulur perkuliahan tatap muka UIN Bandung masih terus berlangsung. Kabar-kabar di media sosial yang tidak jelas asal-usulnya membuat mahasiswa kebingungan. Hal serupa dialami mahasiswi UIN Bandung, Rahma Nurtsani.

“Aku tahu kabarnya dari teman, belum ada kejelasan secara tertulis dari pihak kampus itu sendiri. Jadi kabarnya masih belum pasti dan simpang siur,” ujarnya.

Menjawab kabar simpang siur tersebut, Wakil Rektor I, Rosihon Anwar mengungkapkan, Perkuliahan Tatap Muka Terbatas (PTMT) akan tetap berlaku apabila belum ada Surat Edaran (SE) terbaru.

“Intinya, sebelum adanya Surat Edaran yang terbaru, maka SE tentang PTMT tetap berlaku,” ungkapnya saat diwawancari Jurnalposmedia melalui WhatsApp.

Wakil Dekan I, Enjang AS juga menyampaikan, belum adanya surat edaran resmi.

“Belum ada surat resmi, khawatir tidak lengkap dan tepat informasinya jika hanya asumsi yang tidak berdasarkan kebijakan, minimal dalam bentuk Surat Edaran,” ucapnya, Jumat (21/4/2022).

Tanggapan Mahasiswa Perihal Kabar Perkuliahan Tatap Muka Pasca Lebaran

Salah satu mahasiswa semester 4 Ilmu Komunikasi Jurnalistik UIN Bandung, Lisa mengatakan, ia senang dengan kabar tersebut meskipun tetap ragu akan kebenarannya.

“Senang tapi masih belum bisa percaya sepenuhnya, takutnya kayak yang sebelum-sebelumnya, sudah beredar kabar mau tatap muka tapi tidak dengan kenyataannya,” tuturnya, Jumat (21/4/2022).

Mahasiswa lain, M. Restu Alwiando juga menanggapi hal tersebut.

Feedback yang kita dapat dari kuliah daring itu kurang bisa tertangkap, sepertinya kuliah tatap muka akan lebih seru dan menantang,” ucapnya.

Berbeda dengan Lisa dan Alwi, Rahma justru berpendapat beberapa mahasiswa mungkin lebih nyaman dengan kuliah daring.

“Sebenarnya bagus sekali dengan kembalinya perkuliahan tatap muka. Namun, sepertinya beberapa mahasiswa sudah nyaman dengan kuliah daring karena dirasa lebih fleksibel walaupun kurang memahami materi secara menyeluruh,” tutupnya.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments