Mon, 8 July 2024

Seminar ICMI : “Pendidikan Karakter dalam Kebijakan Nasional: Antara Cita dan Realita”

Reporter: Syawal Febrian | Redaktur: Zaira Farah Diba | Dibaca 211 kali

Thu, 4 August 2016
Kelompok seni “Terbang Sajak” yang berasal dari Kampung Dukuh membuka Kegiatan Pelantikan dan Seminar Nasional di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Kamis (04/08/2016). Seminar yang bertajuk "Pendidikan Karakter dalam Kebijakan Nasional:Antara Cita dan Realita" ini diselenggarakan oleh Panitia Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia. (Jurnalpos/Syawal Febrian)
Kelompok seni “Terbang Sajak” yang berasal dari Kampung Dukuh membuka Kegiatan Pelantikan dan Seminar Nasional di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Kamis (04/08/2016). Seminar yang bertajuk "Pendidikan Karakter dalam Kebijakan Nasional:Antara Cita dan Realita" ini diselenggarakan oleh Panitia Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia. (Jurnalpos/Syawal Febrian)

JURNALPOS Kelompok seni asal Kampung Dukuh Terbang Sajak membuka kegiatan Pelantikan dan Seminar Nasional dengan tema “Pendidikan Karakter dalam Kebijakan Nasional: Antara Cita dan Realita” yang diselenggarakan oleh Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) dan di ketuai oleh Mohamad Jaenudin, Kamis (04/08/2016).

Organisasi yang berdiri sejak 7 Desember 1990 ini turut mengundang pemateri yakniWakil Ketua Dewan Pakar ICMI Pusat Nanat Fatah Natsir, dan Karhi Nisjar selaku Mantan Anggota MPR RI, dan Bupati Purwakarta sekaligus Ketua KAHMI Jabar, Dedi Mulyadi, juga dihadiri oleh sejumlah jajaran pejabat daerah Kabupaten Garut dan Purwakarta serta para guru, dosen dan mahasiswa.

Menurut sekertaris ICMI, Alimudin, mengatakan tujuan diselenggarakan kegiatan untuk menyatukan antara pendidikan dengan kebudayaan. “Kegiatan ini bertujuan sebagai penyatu masyarakat intelektual, ulama dan pemerintah untuk menjadikan bangsa ini menjadi lebih baik kedepannya” ujar Alimudin.

Kesadaran dari masyarakat juga sangat penting dalam menghidupkan pendidikan dan kebudayaan, bukan hanya dari pihak pemerintah saja.

“Mudah mudahan dari momentum ini  nanti ada kesadaran kolektif dari semua khususnya dari kalangan intelektual dari ICMI untuk membawa garut ini lebih baik, jangan hanya mengandalkan pemerintah tapi harus ada kesadaran dari masyarakat garutnya juga.”tambahnya kepada Jurnalpos, Kamis(04/08/2016).

Di sisi lain harapan dari peserta untuk kegiatan ini sebagai sarana dalam memajukan pendidikan dan budaya khususnya di daerah Garut agar menjadi lebih baik dari sebelumnya.

“Semoga seminar ini menjadikan pendidikan di Garut menjadi labih maju” ujar Sona Sofyan, salah satu peserta seminar.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments