Sun, 8 September 2024

Peringatan Hari Kesehatan Nasional dan Sejarah Penting Dibaliknya

Reporter: Fitria Hanifah | Redaktur: Zahra Pajriyanti A | Dibaca 249 kali

Sun, 12 November 2023
Sumber Foto: Kementerian Kesehatan

JURNALPOSMEDIA.COM – Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang diperingati tiap 12 November ternyata memiliki sejarah penting dibaliknya. Peringatan HKN juga menjadi momentum untuk membangun kesadaran masyarakat betapa pentingnya kesehatan.

Hari Kesehatan Nasional di Indonesia diperingati pertama kali pada 12 November 1964. Lahirnya HKN berawal dari upaya pemberantasan penyakit malaria di Indonesia tahun 1950.

Wabah malaria menyebar di Indonesia yang mengakibatkan terdapat ratusan ribu orang tewas. Hal tersebut membuat pemerintah melakukan segala upaya untuk membasmi malaria.

Tepat pada tahun 1959 dibentuknya Dinas Pembasmian Malaria oleh pemerintah dan pada tahun 1963 namanya berubah menjadi Komando Operasi Pembasmian Malaria (KOPEM). Dalam proses upaya pemberantasan ini pemerintah dibantu oleh Organisasi Kesehatan Dunia seperti World Health Organizatiaon (WHO) serta United States Agency for Internasional Development (USAID).

Bentuk upaya pemberantasan penyakit malaria sendiri dilakukan dengan memakai obat jenis insektisida Dichloro Diphenyl Trichloroethane (DDT). Penyemprotan tersebut dilakukan secara massal ke rumah-rumah penduduk di pulau Jawa, Bali, dan Lampung.

Secara simbolis, penyemprotan insektisida dilakukan oleh Presiden Soekarno di Desa Kalasan, Yogyakarta. Lima tahun kemudian, lebih kurang 63 juta penduduk mendapatkan perlindungan dari penyakit malaria. Keberhasilan pemberantasan malaria diperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) pertama, yang mana hal ini menjadi titik awal kebersamaan dalam pembangunan Kesehatan di Indonesia.

Tahun ini, menjadi tahun ke-59 Hari Kesehatan Nasional dengan mengangkat tema “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju”. Tema tersebut tercantum pada logo Hari Kesehatan Nasional 2023 dengan lambang lingkaran dan pucuk pada daun yang membentuk angka 59.

Selain itu, Logo HKN 2023 memiliki elemen-elemen yang mendalam, seperti tiga  warna yang menjadi simbolisme tersendiri. Pertama warna biru turquoise menggambarkan unsur sehat, kepercayaan, dan Integritas yang merupakan nilai-nilai inti dalam pelayanan kesehatan.

Kedua warna hijau terang memberikan kesan ramah, hangat, dan semangat dalam melayani. Terakhir warna abu-abu mencerminkan kesan modern, profesional serius, stabil, tenang, dan dapat dipercaya dalam menghadapi isu kesehatan di Indonesia.

Logo tersebut bukan hanya gambar grafis, melainkan sebuah simbol yang menggambarkan komitmen dan semangat untuk mencapai transformasi kesehatan yang memajukan Indonesia.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments