Sun, 24 November 2024

Pekan Pertanian Daerah di HUT Cianjur ke-347: Wujudkan Ketahanan Pangan dan Sehatkan Negeri

Reporter: Rahma Maulida Tusaniah | Redaktur: Silmy Kaffah Mardhotillah | Dibaca 217 kali

Wed, 17 July 2024
(Sumber foto: Rahma Maulida Tusaniah/Jurnalposmedia)

JURNALPOSMEDIA.COM Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Kabupaten Cianjur menyelenggarakan Pekan Pertanian Daerah pada Senin, (15/7/2024). Acara tersebut bertempat di halaman Kantor Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur.

Pekan Pertanian Daerah merupakan salah satu rangkaian kegiatan Hari Jadi Cianjur yang ke-347 tahun. Acara ini mengangkat tema “Tanggoh Pangan Nagari Walagri” yang mengandung makna ketangguhan pangan dapat menyehatkan negeri.

Koordinator Penyuluh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Campaka, Endang Hasan menjelaskan terdapat kegiatan pameran flori dan agrishow dalam acara Pekan Pertanian Daerah. Pameran flori merupakan pameran bunga atau tanaman hias, sedangkan agrishow adalah pemasaran produk unggulan dari tiap daerah.

Ada pameran flori yang pesertanya dari BPP Kecamatan Pacet terus Kecamatan Cipanas dan Sukaresmi, nah itu khusus untuk memamerkan bunga dari bidang hortikultura, kemudian ada Agrishow untuk memasarkan produkproduk unggulan dari tiaptiap kecamatan dan tiaptiap UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas) seperti itu,” jelasnya, Senin (15/7/2024).

Endang juga menambahkan, bidang ketahanan pangan ikut serta menjadi bagian dari kegiatan Gerakan Pangan Murah. Selain itu, bidang perkebunan turut memamerkan produknya yaitu kopi, teh dan kakao.

“Kemudian kegiatan yang lainnya itu dari bidang ketahanan pangan ada gerakan pangan murah. Gerakan pangan murah menjual beras, minyak, telur, dan bahan pangan lainnya di bawah harga pasar gitu, kalau dari bidang perkebunan itu menampilkan  kopi, teh dan kakao,” pungkasnya.

Kepala Bidang Hortikultura, Nurul Hikmat menyebutkan hortikultura Cianjur yaitu bunga krisan dan sayuran memiliki potensi yang cukup tinggi. Sayuran dari Cianjur juga menjadi pemasok utama ke daerah-daerah lain.

Tanaman hias Cianjur itu potensi banget, karena kita ada krisan Cianjur yang sudah terkenal di mana-mana, produksi kita sampai 107 juta tangkai per tahun, dan itu adalah yang paling banyak di Indonesia. Kemudian sayuran kita, Kabupaten Cianjur menjadi pemasok utama untuk daerah DKI Jakarta dan Tangerang Selatan,” ujarnya.

Salah satu pengunjung, Oyok mengungkapkan kesan bahagia serta harapannya saat menghadiri acara Pekan Pertanian Daerah.

“Saya senang ada acara seperti ini, ramai dan bisa beli bahan pangan yang murah, semoga nanti bahan pangannya lebih murah lagi,” ungkapnya.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments