JURNALPOSMEDIA.COM – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sisdamas Kelompok 287 membuat inovasi dengan mengubah limbah batang tembakau menjadi briket ramah lingkungan. Inovasi ini dikembangkan di Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, sebagai bagian dari program kerja di bidang ekonomi.
Inisiatif ini muncul dari salah satu mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia, yang melihat potensi besar dari kondisi Desa Sukasari sebagai salah satu sentra komoditas penghasil tembakau di Kabupaten Sumedang.
Batang tembakau yang tidak digunakan, seringkali dibuang atau dibakar sehingga dapat mencemari lingkungan. Berangkat dari permasalahan tersebut, muncul solusi alternatif untuk membuat briket, sebuah bahan bakar padat yang dapat bernilai ekonomis dan terbuat dari limbah organik.
Berbeda dari briket pada umumnya yang terbuat dari tempurung kelapa atau serbuk kayu, briket KKN 287 Sukasari ini memanfaatkan limbah batang tembakau. Alat yang digunakan dan proses pembuatannya pun cukup sederhana, dimulai dari pengeringan, penggilingan, pencampuran dengan perekat, hingga pencetakan.
Pemanfaatan limbah ini, diharapkan dapat menjadi solusi alternatif tidak hanya mengurangi limbah dan menjaga lingkungan, tetapi juga membuka peluang usaha baru bagi masyarakat Desa Sukasari. Produk briket ini berpotensi menjadi produk UKM yang bisa memperluas jaringan pemasaran produk lokal.
















