JURNALPOSMEDIA.COM – Membludaknya pengendara roda dua di UIN Bandung memenuhi bahu jalan, hal ini semakin parah saat semester ganjil yang dimulai pada Senin (02/09/2024). Jurnalposmedia melakukan penelusuran langsung ke beberapa titik parkir yang ternyata tidak dipakai secara maksimal oleh warga kampus khususnya para mahasiswa.
Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Rumah Tangga, Cahyanto (42) angkat bicara terkait hal ini. Ia menghimbau pada warga kampus untuk mengutamakan fasilitas lahan parkir yang disediakan kampus. Titik parkir resmi tersebar di beberapa wilayah, di antara titik parkir tersebut akan dibahas di bawah ini.
1. Halaman Abdjan Solaeman
Aula Abdjan Solaeman memiliki lahan parkir di sisi kanan dan kirinya. Sisi kanan untuk kendaraan roda empat dan sisi kiri untuk kendaraan roda dua. Walaupun luas lahan tidak mampu menampung kendaraan yang ada, namun lahan ini sudah cukup dimanfaatkan dengan baik oleh warga kampus.
2. Halaman Utara Masjid
Titik resmi yang digunakan dengan baik oleh warga kampus ini terletak di bagian utara Masjid Ikomah. Wilayah ini dinilai strategis karena lokasinya yang berada dekat dengan perpustakaan, Aula Anwar Musadad, Gedung Language Center, dan juga Masjid Ikomah.
3. Eks Ushuluddin (Depan Aula Anwar Musadad)
Gedung yang kini sudah menjadi gedung perkantoran pun memilki lahan parkir yang cukup luas. Berada di sebrang Masjid Ikomah, halaman ini juga sering terlihat penuh oleh kendaraan mahasiswa dan juga dosen. Selain itu, halaman belakang gedung ini juga sering digunakan untuk diskusi oleh mahasiswa.
4. Halaman bawah Anwar Musaddad
Titik parkir ini berada di halaman depan halaman Aula Anwar Musadad yang selalu penuh oleh kendaraan roda dua. Titik ini juga dinilai strategis karena berada di titik tengah kampus dan berdekatan dengan Masjid Ikomah. Selain itu, tempat ini juga sering dijadikan tempat berkumpulnya organisasi mahasiswa.
5. Lapangan Voli dan Lapangan Basket
Lahan yang dulunya adalah lapangan voli dan lapangan basket ini sudah dialihfungsikan menjadi lahan parkir resmi. Namun, pada kenyataanya lahan ini sering tidak digunakan dengan maksimal karena lokasinya yang jauh dari ruang kelas. Hal ini berkesinambungan dengan ditemukannya motor yang parkir tidak pada tempat yang sudah disediakan menciptakan pemandangan semerawut di kampus.
6. Gazebo antara FDK dan Syarkum
Titik parkir ini berada di antara Gedung Fakultas Dakwah dan Komunikasi dengan Gedung Fakultas Syariah dan Hukum. Selain titik parkir, tempat ini memiliki gazebo yang berfungsi sebagai tempat diskusi mahasiswa.
7. Belakang Kantin Merah
Selain itu lahan parkir yang kurang dimanfaatkan keberadaanya ialah lahan parkir di belakang kantin baru. Tempat yang diperuntukan parkir kendaraan roda dua ini bahkan sudah dipasangi tanda parkir motor, namun penggunaanya masih kurang maksimal. Kasubag Rumah Tangga, Cahyanto menyebutkan bahwa lahan yang sekarang adalah kantin dahulunya direncanakan bahwa akan dijadikan gedung parkir khusus. Akan tetapi belum terealisasikan sampai sekarang karena satu dan lain hal.
8. Halaman Student Center
Titik parkir ini merupakan titik paling ujung dari Kampus I UIN Bandung. Meskipun berada jauh dari gedung perkuliahan, tetapi titik ini sering terlihat penuh oleh kendaraan roda dua. Titik ini juga tentunya dekat dengan Gedung Student Center yang merupakan tempat berkumpulnya Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) UIN Bandung.
Cahyanto juga berharap warga kampus bisa menumbuhkan kesadaran dirinya untuk parkir di tempat yang sudah disediakan. Tetapi ia mengaku tidak melarang parkir di bahu jalan selama tidak menganggu mobilitas.
