JURNALPOSMEDIA – Masjid Raya Al-Jabbar di Gedebage, Kota Bandung, kembali dibuka menjelang Ramadan 2023. Seperti yang telah diumumkan oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyebutkan pihaknya menutup masjid tersebut guna mengefektifkan perbaikan dan penataan masjid sebelum memasuki bulan puasa. Kini Masjid Raya Al-Jabbar, telah beroperasi kembali dengan penjagaan dan keamanan masjid yang baik.
Danru (Komandan Regu) keamanan, Tito menjelaskan Masjid Raya Al-Jabbar kini bisa dikunjungi umum, namun dengan catatan harus mematuhi peraturan.
“Fix nya sekarang dibuka untuk umum si tapi dengan catatan harus tertib peraturan,” ujar Tito saat diwawancarai Jurnalposmedia pada Rabu (22/3/2023).
Lebih lanjut Tito menjelaskan bahwa sebelumnya masjid ini hanya dibuka untuk pimpinan seperti Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Dalam hal persiapan keamanan, pihak keamanan Aljabar sudah memasang CCTV penghitung jumlah pengunjung serta CCTV pengidentifikasi wajah.
“Pemasangan CCTV penghitung jumlah pengunjung dan CCTV pengidentifikasi wajah. Jadi akan ketahuan jika ada gerak-gerik mencurigakan dari pengunjung,” tambahnya.
Selain itu, dari segi kebersihan petugas memfasilitasi dengan penambahan tempat sampah dan pemeriksaan tas bawaan pengunjung. Hal tersebut dimaksudkan agar pengunjung tidak membawa makanan ke area dalam Masjid Raya Al-Jabbar.
Kemudian terdapat aturan baru lainnya yang diperuntukkan untuk para pedagang.
“Jadi sekarang tidak boleh ada pedagang di area depan, semua pedagang hanya boleh berdagang di area yang sudah disiapkan yaitu di belakang (tempat parkir bus),” jelasnya kemudian.
Selain itu, Tito berharap dengan adanya peraturan baru tersebut akan dapat menertibkan pengunjung. Ia juga menambahkan pihaknya akan terus mengingatkan dan memberikan edukasi demi berjalannya peraturan tersebut.
“Keamanan terus mengedukasi pengunjung, memberi himbauan dan berharap pengunjung mengerti dan lebih sadar, kita juga disini bukan hanya menjaga di pintu masuk tapi keliling juga,” pungkasnya.
Salah satu pengunjung, Rena mendukung adanya peraturan baru tersebut.
“Kayak untuk peraturan sih memang bagus ya peraturan tadi tuh yang di cek tas, karena biar gak kotor kayak kemarin karena ini kan masjid. Ke depannya ya lebih percaya saja ke pengunjung. Tapi harapannya tetap seperti ini sih bersih dan taat peraturan,” jelasnya.