Wed, 3 July 2024

Simpang Siur Elaelo, Pengganti Aplikasi X?

Reporter: Hanung Wahyuningsih/Magang | Redaktur: Silmy Kaffah Mardhotillah | Dibaca 70 kali

2 hari yang lalu
(Sumber foto: kominfo.go.id)

JURNALPOSMEDIA.COM Baru-baru ini Kemenkominfo mengumumkan wacana untuk memblokir salah satu aplikasi sosial media yang banyak dipakai oleh masyarakat Indonesia yakni X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Wacana aplikasi pengganti bernama Elaelo turut mencuat memancing berbagai respon warga Indonesia.

X atau Twitter merupakan salah satu platform sosial media yang digemari dan banyak dipakai oleh masyarakat Indonesia. Salah satu alasannya karena informasi dan berita di sana sangat cepat tersebar dan selalu diperbaharui. Maka wacana pemblokiran X menimbulkan banyak protes dari para pengguna.

Beberapa dari mereka mengeluhkan alasan yang digunakan pemerintah. Mereka menyayangkan perhatian pemerintah yang dihabiskan untuk mengurusi sebuah aplikasi dibandingkan mengurusi masalah-masalah krusial lain.

Dari mulai pembunuhan sampe perampokan semua benang merahnya ada di judi online. Dan kementeriannya malah fokus untuk blokir X (Twitter)? Are u really okay Indonesia?,ungkap @rgoestama dalam cuitannya di aplikasi X pada Sabtu (15/6/2024).

Seiring dengan kabar pemblokiran aplikasi X, ramai juga pembicaraan mengenai aplikasi sosial media pengganti X yakni Elaelo. Para netizen banyak berkomentar mengenai kabar burung mengenai aplikasi yang tiba-tiba muncul tersebut.

Aplikasi Elaelo sempat menggemparkan netizen karena diklaim merupakan aplikasi buatan pemerintah Indonesia. Banyak warganet yang mengomentari bahkan mengkritik aplikasi tersebut bahkan sebelum ada pernyataan langsung oleh pemerintah.

Medsos Elaelo buatan pemerintah sulit diakses. JawaPos udah coba mendaftar tapi ga bisa. Berulang kali dicoba, gagal terus. Coba pake email lain, gonta-ganti password dan username, tetap gagal. Tanpa ada penjelasan,” tulis @txtdrimedia dalam cuitannya pada Senin (17/6/2024).

Di samping sistemnya yang masih beta, netizen juga menjadi skeptis untuk beralih karena masalah privasi, sebab kepemilikan Elaelo yang masih abu-abu.

Akhirnya, pada Kamis (20/6/2024) lalu, Kemenkominfo melalui akun Instagram resminya mengklarifikasi bahwa informasi mengenai klaim situs Elaelo buatan Kementerian Komunikasi dan Informatika merupakan hoaks. Dalam unggahan tersebut juga disebutkan bahwa pemerintah masih berusaha menyurati pihak X terkait kebijakan konten pornografi.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments