JURNALPOSMEDIA.COM–Dalam rangka milad ke-32, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Suaka menggelar sejumlah rangkaian kegiatan di Aula Abdjan Soelaeman, Sabtu (3/11/2018). Bekerja sama dengan media-media ternama, LPM Suaka mengadakan acara menarik seperti talkshow, kelas infografik, peluncuran dan bedah antologi cerpen, serta lomba jurnalistik tingkat nasional.
Talkshow bertemakan Tantangan Media di Era Milenial mendatangkan praktisi dari berbagai media besar. Tiga praktisi yang hadir yakni Editor at Large Tirto.id, Zen Rahmat Sugito, Wakil Pimpinan Redaksi Beritagar.id, Rahadian P. Paramita, dan Senior Produser Video Depth Vice Indonesia, Rizky Rahadianto. Materi yang disampaikan tak kalah menarik, yaitu seputar strategi pengemasan isu untuk kemudian disajikan dalam bentuk yang berbeda.
Sesuai tema, masing-masing pemateri menyampaikan terkait strategi pengemasan isu untuk berita mendalam, pengelolaan isu ke dalam bentuk infografik, serta ke bentuk visual berupa video. Materi tersebut sangat berkenaan dengan keadaan media yang saat ini dinilai begitu terbatas akan hal mengemas isu. Hal tersebutlah yang lantas menjadi tantangan media di era milenial.
Salah seorang pengisi talkshow, Zen Rahmat Sugito memberi tanggapan, “Saya berharap acara seperti ini bisa mendudukkan masalah milenial pada tempatnya, jangan hanyut pada mitos dan stereotipe tentang milenial, bahwa milenial itu malas. Sebenarnya milenial tidak malas dan tidak seperti yang di bayangkan mitos itu,” ungkapnya.
Ketua Pelaksana, Fadhilah Rama, menyampaikan, diangkatnya tema Rona Rana Milenial yang berarti ragam warna tantangan di era milenial dalam Milad LPM Suaka ke-32 karena dewasa ini banyak media baru bermunculan dan tidak sedikit pula media yang mulai kehilangan idealismenya. Rama berharap, LPM suaka mampu lebih baik kedepannya dan tetap konsisten mengawasi isu kampus maupun lintas kampus.
Peserta asal LPM Arena UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Syakirunni’am, menyatakan pendapatnya tentang acara yang digelar LPM Suaka, “Menurut saya, acara seperti ini menarik karena membicarakan masalah teraktual dan mengadakan pemateri diskusi yang bermanfaat bagi internal pers mahasiswa. Saya harap, LPM Suaka bisa semakin konsiten dan kritis terhadap wacana-wacana yang ada di kampus ini,” pungkas Ni’am.
