Fri, 31 October 2025

Wakil Rakyat Bungkam, Berpotensi Terjadinya Ricuh yang Semakin Parah

Reporter: Ravi Ahmad Maulana | Redaktur: KHOIRUNNISA FEBRIANI SOFWAN | Dibaca 579 kali

Sun, 31 August 2025
(Sumber foto: Ravi Ahmad Maulana/Jurnalposmedia)

JURNALPOSMEDIA.COM Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat masih belum memberikan responnya pada aksi demonstrasi pada Jumat (29/08/2025) lalu. Kondisi ini memicu kekesalan peserta aksi sekaligus berpotensi menimbulkan kericuhan yang semakin membesar.

Mahasiswa Universitas Padjajaran (Unpad), Farhan mengungkapkan alasan terjadinya beberapa kericuhan, mulai dari pelemparan batu, petasan, hingga bom molotov. Menurutnya, jika tidak segera ditanggapi, bukan tidak mungkin akan mengundang kemarahan massa yang lebih besar.

“Itu adalah puncak kekecewaan kami. Dari tadi kami berorasi, tidak ada satu pun anggota dewan yang keluar menemui massa dan menanggapi tuntutan kami. Massa merasa tidak didengar,” tuturnya saat diwawancarai pada Jumat (29/08/2025).

Farhan menjelaskan tujuan demonstrasi ini tidak lain adalah sebagai ekspresi kekecewaan masyarakat terhadap aparat kepolisian dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

“Tujuan kami ke sini karena sudah muak dengan banyaknya ketidakadilan. Aparat kepolisian bertindak menindas, puncaknya kemarin sampai membunuh sipil yang menghilangkan nyawa seorang ojol di Jakarta. Di sisi lain, DPRD juga gajinya gila-gilaan, tapi kerjanya nggak jelas untuk rakyat,” ungkapnya.

Selain itu, salah seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung, Alzain juga mengungkapkan kekesalannya atas perlakuan dewan yang dianggap tak peduli dengan aspirasi masyarakat.

“Perasaannya sangat kesal, kalo nggak ada klarifikasi, bisa terus-menerus chaos, jadi jalan tengahnya harus ada mediasi,” ujarnya.

Terakhir, ia juga mengungkapkan harapannya kepada DPR untuk terus berbenah dan menghadirkan keadilan dalam merumuskan kebijakan supaya tidak menyulut amarah masyarakat.

“Kami menginginkan keadilan yg seadil-adilnya karena kita juga sesama sipil, sebenarnya mahasiswa juga gamau demo kalo tidak ada penyebabnya,” pungkasnya.

Bagikan :
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru Suara Banyak
Inline Feedbacks
View all comments