Sun, 24 November 2024

Edukasi Kesehatan bersama Mini Museum Siklus Hidup

Reporter: Rindi Antika | Redaktur: Zahra Dwi Aqilah | Dibaca 1287 kali

Sun, 15 September 2024
(Sumber foto: Rindi Antika/Jurnalposmedia).

JURNALPOSMEDIA.COM Setelah sukses mengadakan acaranya di Jakarta, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) membuka Mini Museum Siklus Hidup yang berlokasi di halaman Gedung Sate Kota Bandung. Acara ini dibuka selama sepekan lamanya, dari tanggal 915 September sebagai rangkaian acara dari Ayo Sehat Festival 2024.

Mengusung temaKolaborasi untuk Menjaga Kesehatan di Seluruh Siklus HidupKemenkes RI berkolaborasi dengan Indonesia Museum of Health and Medicine (IMERI FKUI) dengan menampilkan edukasi kesehatan sesuai siklus hidup manusia.

Direktorat promosi kesehatan Indonesia, Ira Octaviana mengungkapkan tujuan dibalik adanya Mini Museum Siklus Hidup ini.

Sebetulnya kami ingin memberikan edukasi kepada masyarakat yang selama ini mungkin memiliki keterbatasan akses untuk bisa mengupgrade pengetahuan terkait dengan kesehatannya, dari seluruh siklus mulai dari bayi, balita, anak, remaja, dewasa sampai dengan lanjut usia, yang bahwa kita tahu masing-masing pasti memiliki potensi penyakit yang berbeda. Nah, ini yang ingin kita perkenalkan sehingga mayarakat lebih bisa mengetahui posisi kita saat ini apa dan apa yang harus dilakukan,ungkapnya saat diwawancarai Jurnalposmedia Jumat (15/9/2024).

Diharapkan dengan adanya Mini Museum ini dapat memberikan motivasi kepada masyarakat dan dapat dinikmati sebagai wisata edukasi, yang dapat memberikan kebermanfaatan luas.

Kalo berbicara mini museum kita terinspirasi untuk bisa lebih memotivasi dan membangun sarana edukasi yang lebih lengkap, menarik dan memang saat ini kami sedang merancang untuk membangun semacam mini museum ini,ucapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Kemenkes RI juga sedang berupaya membangun semacam Mini Museum tetap di kantor Kemenkes, yang nantinya akan lebih banyak lagi sarana-sarana pembelajaran yang bisa dinikmati oleh pengunjung.

Terakhir, salah satu pengunjung Mini Museum, Nayla mengungkapkan alasan ketertarikannya untuk mengunjungi Mini Museum ini. Ia berharap agar suatu saat Mini Museum ini bisa menjadi Museum yang tetap tidak hanya ada di event kesehatan saja.

Iya sebenernya tertarik karena isinya kan tentang siklus kehidupan manusia ya, jadi tertarik aja dan kebetulan juga dari sekolah kita ada tugas P5. Dan seru sih dapet wawasan baru dari hal yang belum tau, kita jadi tau dan nambah ilmu, dan kalo bisa sih Museum kaya gini tuh ditetapkan biar bisa dikunjungi lagi kapan-kapan,” tuturnya.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments