Tue, 30 September 2025

Akhir Tragis Sang Diplomat: Hasil Autopsi Arya Daru Jadi Sorotan Publik

Reporter: FITRI AWALIYAH | Redaktur: KHOIRUNNISA FEBRIANI SOFWAN | Dibaca 1214 kali

Tue, 29 July 2025
(Sumber foto: Detik News)

JURNALPOSMEDIA.COM – Kematian misterius diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan (39), ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan kepala dan wajah terbungkus lakban kuning di kamar kos Menteng, Jakarta Pusat. Kini, hasil autopsi jenazah menjadi kunci penting untuk mengungkap kebenaran di balik tragedi ini.

Dikutip dari Merdeka.com, tim forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) telah melakukan autopsi jenazah Arya, yang mencakup pemeriksaan histopatologi, toksikologi, serta analisis DNA. Proses ini untuk memastikan apakah terdapat kandungan racun atau tanda kekerasan tidak alami di tubuh korban.

Dokter forensik dan medikolegal, Boge Priyonugroho, menjelaskan hasil autopsi menyeluruh yang belum menemukan titik terang.

“Sejauh hasil forensik ini tidak ada tanda kekerasan di luar tubuh, namun sampel jaringan tubuh yang diambil, telah diteliti dan menunjukkan tanda kesulitan bernapas. Namun belum dapat dipastikan apakah korban itu meninggal setelah dilakban atau meninggal sebelum dilakban wajahnya,” ungkapnya.

Dikutip dari Hukamanews.com, berdasarkan hasil autopsi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan  atau pembunuhan, namun hasil autopsi sementara telah dirampungkan. Sampel pemeriksaan kini telah dikirimkan ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Ade Ary Syam Indradi, menegaskan metode ilmiah menjadi pendekatan utama dalam penyelidikan. Namun, hasilnya belum bisa menyimpulkan apakah kematian bersifat natural, bunuh diri, atau kriminal karena perlu penyelidikan berlanjut.

“Dalam pemeriksaan autopsi terhadap jenazah korban dilakukan pemeriksaan toksikologi, namun hingga saat ini belum ditemukan bukti kuat yang menunjukkan keterlibatan orang lain maupun tanda-tanda kekerasan langsung pada tubuh korban, sehingga perlu adanya penyelidikan kembali,” jelasnya.

Hingga saat ini penyelidikan kasus masih berlanjut dengan melibatkan lebih banyak pihak investigasi karena belum menemukan titik terang.

Bagikan :
Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru Suara Banyak
Inline Feedbacks
View all comments