Wed, 9 October 2024

Tata Cara Salat Idul Adha Beserta Bacaannya

Reporter: Anira Nurhaliza Tamara | Redaktur: Sherly Putri Febrianti | Dibaca 185 kali

Mon, 19 July 2021
Idul Adha 2021
Sumber Foto: Timesindonesia.co.id

JURNALPOSMEDIA.COM – Perayaan Idul Adha 1442 H jatuh pada 20 Juli 2021 besok. Idul Adha tahun ini sama seperti tahun sebelumnya karena masih dalam keadaan pandemi Covid-19. Sehingga, umat Muslim merayakannya di tengah Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Mengingat lonjakan kasus positif Covid-19, kegiatan di tempat umum yang mempunyai potensi kerumunan untuk sementara waktu ditiadakan. Dihimpun dari Instagram Kementerian Agama (Kemenag), berikut tata cara salat Idul Adha yang bisa Anda lakukan di rumah.

  1. Membaca niat

Bacaan untuk Imam

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى

“Saya niat salat sunnah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah ta’ala.”

Bacaan untuk Makmum

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

“Saya niat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah ta’ala.”

  1. Takbiratul ihram

للهُ اَكْبَرُ

“Allah Maha Besar

  1. Membaca doa iftitah

Setelah melafalkan takbiratul ihram, disunnahkan umat Muslim untuk membaca doa iftitah

اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

“Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang. Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya.”

  1. Membaca takbir sebanyak 7 kali pada rakaat pertama

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

“Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Maha Besar.”

  1. Dilanjutkan membaca surah Al-Fatihah, surah pendek dalam Al-Quran, rukuk, iktidal, dan sujud
  2. Kemudian berdiri melaksakan rakaat kedua
  3. Pada rakaat kedua, takbir dilaksanakan sebanyak 5 kali
  4. Ulangi tata cara di atas, kemudian ditutup dengan salam
Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments