“Hippies itu kan kaum dengan icon freedom, merujuk dari tema acara kreativitas tanpa batas, kita berharap anak jurnal bisa bebas berkreasi tanpa batas,” jelas Januar.
Berbeda dengan Januar, Presiden Mahasiswa (Presma) Jurusan Jurnalistik, Adi Maulana Ibrahim menyebutkan tujuan mengangkat tema hippies pada anniversary tahun ini untuk mengungkapkan rasa syukur sekaligus membangun rasa kekeluargaan dengan cara tersendiri.
Meskipun sempat mendapat masalah jam malam dengan pihak satpam, harapan tetap tercurahkan dari Adi. “Saya cukup menyesalkan atas kejadian tersebut, tapi ini tidak mempengaruhi kesuksan acara ini. Dan saya berharap sih setelah acara ini kita bisa makin kompak,” ungkapnya.
Menanggapi hal yang sama, Januar juga menyesalkan dengan kejadian tersebut. Namun menurutnya pihak panitia sudah menyiapkan segala konsekuensinya.
“Sebenernya kita sudah tahu bakal ada kejadian seperti ini. Makannya kita juga udah antisipasi dari awal. Jadi sekarang juga udah clear ko semuanya, ”pungkasnya.