JURNALPOSMEDIA.COM – Hobi fotografi di era sekarang bukan lagi menjadi sesuatu yang tabu, bahkan terkadang sudah jadi kegiatan yang ‘mahal’ nilainya. Ibarat sayur tak bergaram, setiap kenangan rasanya tidak absah jika tidak ada bukti berupa foto.
Ketika memotret tak jarang kita ingin menjangkau semua objek. Baik yang berjarak dekat maupun yang jauh, seperti objek langit dan pemandangan. Ingat fenomena Super Blood Moon pada Rabu lalu (26/5/2021)? Momen langka ini bisa disaksikan di hampir seluruh Indonesia, dan tentu saja siapa pun tidak ingin melewatkan untuk memotretnya.
Namun masalahnya, hasil foto yang dijepret sering kali tidak sesuai harapan karena objek berada sangat jauh. Lalu, bagaimana kita mempersiapkan hingga mengatasi hal demikian?
Mochamad Kavin Faza—pewarta foto di media online Ayobandung.com—memberikan tips dan teknis dalam memotret objek yang jaraknya jauh yakni menggunakan lensa tele dengan range 200-600 mm.
Namun jika ingin sekalian memotret satu frame dengan suasana sekitarnya, maka menggunakan lensa lebar juga bisa jadi pilihan.
“Teknik memotret yang jaraknya jauh itu beragam. Misalnya untuk teknis penggunaan kamera, dengan menggunakan bukaan besar (9-22) objek dapat terlihat jelas dan merata. (Kemudian) kalau kondisinya malam hari, dengan bukaan besar seperti itu dapan membuat shutter speed lambat, maka untuk meminimalisir foto shaking, dapat menggunakan tripod. Selebihnya seperti framing untuk membuat foto lebih menarik,” jelasnya
Selanjutnya, ia membagi tips hal-hal apa saja yang perlu dilakukan agar foto yang dibidik bisa maksimal.
-
Pastikan Cuaca dan Kondisi Kesehatan Mendukung
Bila cuaca tak mendukung, maka akan mempersulit saat hendak memotret. Cuaca mendukung berarti juga cuaca yang sesuai dengan tema dan objek foto yang mau kita ambil, jadi cuaca mendukung tidak berarti bahwa hari harus cerah saja.
Pastikan juga kondisi tubuh dalam keadaan vit dan sehat. Jika kondisi badan tak sehat akan sangat menganggu dalam menghasilkan karya foto yang bagus.
-
Mempersiapkan Peralatan
Kita juga harus menyiapkan alat yang akan digunakan, apalagi kalau bukan kamera! Pun peralatan pendukung lainnya juga harus betul-betul dipersiapkan.
Kamera yang disiapkan bisa disesuaikan dengan kebutuhan kita masing-masing. Tidak harus menggunakan kamera mahal atau versi terbaru, Kavin menerangkan kreativitas fotografer menjadi hal penting selain dari pemilihan kamera.
“Kalau untuk peliputan yang bersifat general, menggunakan kamera apapun bisa. Tergantung kemampuan fotografernya untuk menghasilkan foto yang indah, karena mau sebagus apapun kameranya, kalau fotografernya tidak memaksimalkan kreatifitasnya, akan sama saja hasilnya,” terangnya, Jumat (28/5/2021).
-
Manfaatkan Kecanggihan Smartphone
Kavin mengingatkan bahwa kamera bukanlah satu-satunya yang dapat memotret objek yag jauh, tetapi smartphone juga bisa.
“(Ini) tergantung tipe dan kecanggihan kamera dari smartphone itu sendiri. Saat ini sangat banyak smartphone yang sudah memiliki kemampuan zooming yang baik untuk menangkap objek yang jauh tanpa mengurang kualitas foto tersebut,” tandasnya.
