Tue, 10 December 2024

Bisa Berlangsung Hingga Berminggu-minggu, Simak 4 Fakta Penyakit Kalazion

Reporter: Sri Wahyuni | Redaktur: Siti Barkah | Dibaca 357 kali

Sun, 26 June 2022
Kalazion
(Sumber foto: Hallodoc)

JURNALPOSMEDIA.COM – Baru-baru ini masyarakat digemparkan oleh fenomena penyakit mata yang disebut Kalazion atau benjolan di kelopak mata. Benjolan ini biasanya berwarna merah, kecil, tidak nyeri, dan dapat berlangsung selama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan.

Meski gejalanya hampir sama, tapi Kalazion sendiri berbeda dengan hordeolum atau bintitan, lho!

Penyebab Penyakit Mata Kalazion

Kalazion terjadi saat kelenjar meibom tersumbat sehingga menyebabkan penumpukan minyak membentuk benjolan berisi cairan di kelopak mata. Selain itu, penyumbatan juga bisa terjadi karena kelenjar meibom yang terinfeksi.

Siapa pun dapat mengalami kalazion, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit tersebut antara lain:

● Akibat penyakit kulit, seperti rosacea dan dermatitis seboroik.

● Blefaritis persistent.

● Penderita tuberkulosis.

● Diabetes.

Gejala Penyakit Mata Kalazion

Kalazion umumnya muncul di kelopak mata atas, tetapi bisa juga muncul di kelopak mata bawah. Kondisi ini juga bisa terjadi pada satu atau kedua mata.

Gejala atau tanda yang mungkin dialami seseorang dengan kalazion meliputi:

● Benjolan mata tidak terasa nyeri.

● Penglihatan kabur.

● Iritasi mata ringan.

● Mata berair.

Pengobatan Penyakit Mata Kalazion

Dalam kebanyakan kasus, kalazion tidak memerlukan perawatan khusus. Penyakit ini dapat sembuh secara spontan dalam beberapa hari atau minggu. Namun, ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk mempercepat penyembuhan, yaitu :

● Kompres mata dengan air hangat.

● Pijat benjolan area mata untuk mengeluarkan cairan mata.

● Pastikan tangan bersih sebelum melakukan pemijatan.

● Cuci kelopak mata yang terkena kalazion, setidaknya dua kali sehari untuk menghilangkan minyak dan sel kulit mati dari kulit yang menggumpal.

● Gunakan sabun yang lembut seperti sabun bayi.

Pencegahan Penyakit Mata Kalazion

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit kalazion, yaitu :

● Cuci tangan sebelum menyentuh mata.

● Periksa ke dokter secara teratur jika memiliki risiko terkena kalazion.

● Pastikan segala sesuatu atau benda yang bersentuhan langsung dengan mata, seperti lensa atau kacamata, bersih, dan steril.

● Perhatikan kebersihan alat rias mata yang dipakai dan selalu ganti produk riasan mata setiap dua sampai tiga bulan sekali.

● Hindari berbagi kosmetik dengan orang lain.

Penting untuk diingat, agar tidak menyentuh atau memencet benjolan kalazion dengan tangan yang belum dicuci. Selain itu, jangan memakai lensa kontak sampai kalazion benar-benar sembuh.

Bagikan :
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments